bocah nakal mengadu, lagi?
Sabtu, 23 Maret 2013
0
komentar
“bocah nakal mengadu, lagi?”
Read: bilal revolusi. Ambon 06 Februari 2013,
Saya membaca Koran local di Ambon [kamis, 28/02/13] pada berita internasional Ada sebuah tulisan yang sangat menggelitik bagi saya, judulnya: Diserang roket, Israel Ngadu ke PBB.
Setelah membaca yang tertulis dikoran tersebut. Saya menyimpulkan bahwa, si boca nakal ingin mengadu ke bapak-nya untuk mendapatkan perhatian. Layaknya bocah nakal pada umumnya, mereka tidak suka dituding sebagai biang kerok kerusakan, padahal nyatanya tak sedikit kebisingan dan keonaran berawal dari tingkahnya yang sok jagoan.
Sebelum roket dengan daya ledak rendah mendarat dijalan kota Ashkelon, hari sebelumnya Israel telah membunuh tahanan mereka [orang palestina] dan mengaku tidak membunuh. Namun, setelah diotopsi oleh pihak medis palestina, kematian Arafat Jaradat, diyakini tewas disiksa para sipir penjara Israel. Maka tak mengherankan, bila ada sebuah roket yang tak mematikan satu orang israel pun mendarat di jalan. Lantas, dengan merasa terusik, si boca nakal itupun mengadu pada bapaknya atas tindakan pihak Palestina.
Ron Prosor [duta besar Israel untuk PBB], menceritakan yang dialami orang israel, namun, menyembunyikan fakta lain, yakni; pendaratan roket palestina dipicu dari kematian seorang tahanan yang disiksa israel hingga merenggut kematian. []
Read: bilal revolusi. Ambon 06 Februari 2013,
Saya membaca Koran local di Ambon [kamis, 28/02/13] pada berita internasional Ada sebuah tulisan yang sangat menggelitik bagi saya, judulnya: Diserang roket, Israel Ngadu ke PBB.
Setelah membaca yang tertulis dikoran tersebut. Saya menyimpulkan bahwa, si boca nakal ingin mengadu ke bapak-nya untuk mendapatkan perhatian. Layaknya bocah nakal pada umumnya, mereka tidak suka dituding sebagai biang kerok kerusakan, padahal nyatanya tak sedikit kebisingan dan keonaran berawal dari tingkahnya yang sok jagoan.
Sebelum roket dengan daya ledak rendah mendarat dijalan kota Ashkelon, hari sebelumnya Israel telah membunuh tahanan mereka [orang palestina] dan mengaku tidak membunuh. Namun, setelah diotopsi oleh pihak medis palestina, kematian Arafat Jaradat, diyakini tewas disiksa para sipir penjara Israel. Maka tak mengherankan, bila ada sebuah roket yang tak mematikan satu orang israel pun mendarat di jalan. Lantas, dengan merasa terusik, si boca nakal itupun mengadu pada bapaknya atas tindakan pihak Palestina.
Ron Prosor [duta besar Israel untuk PBB], menceritakan yang dialami orang israel, namun, menyembunyikan fakta lain, yakni; pendaratan roket palestina dipicu dari kematian seorang tahanan yang disiksa israel hingga merenggut kematian. []
0 komentar:
Posting Komentar