tiga hari, apa hasilnya?

Posted by bilal Rabu, 01 Februari 2012 0 komentar
 

 
ba'da magrib ini saya sedang berkeluh-kesah. berkeluh-kesah soal tiga hari yang terlewatkan begitu saja. baglia magrib, saya sudah dulu sampai dibanding jama'ah masjid al kausar di kanawa. jauh? lumayan. tapi tidak mematahkan semangat saya untuk datang ke masjid itu. terlebih lagi ada misi rahasia yang saya dapat. misi belajar bahasa inggris.

jum'at kemarin, saat jalan-jalan keperpustakaan wilayah yang nampak tak terurus itu, saya bertemu sahabat lama. di sebuah meja panjang ia sedang asik membaca sebuah buku fiqih-gaul. sudah tamat sekolah di tsanawiah tapi kehausan untuk menimbah ilmu tetap di kejar.

sahabat saya itu, mengatakan bahwa ia sedang belajar bahasa inggris di kanawa, dan saya tertarik untuk belajar juga. maka singkat cerita malam harinya kita akan bertemu untuk belajar di sana, tempat belajarnya nanti di tunggu dimasjid alkausar-kanawa.

sayang sekali, malam itu saya terlambat datang. semuanya telah pulang. dengan berat hari saya pun sholat dan pulang juga. kan sudah  nggak ada orang, ngapain nungguin. maka solusi yang pas adalah saya berjanji akan datang lebih awal untuk tidak telat. namun, apa yang terjadi? tiga hari ini, sang pengajar tidak datang, aktivitas belajar di berhentikan sebentar, karna alasan:

1. si pengajar sakit [dihari pertama]
2. anak si pengajar juga ikut-ikutan sakit [dihari kedua]
3. malam ini saya nggak dapat info tentang belajar, padahal saya sudah datang lebih awal ketimbang tuan rumah masjid alkausar kanawa.

saya cuma memetik ibrohnya saja, yaitu: Don't give Up, if  want make something.

0 komentar:

Posting Komentar